Diduga Terjadi Penggelumbungan Suara, Rapat Pleno PPK Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Sedang diwarnai Aksi Walk Out Oleh hampir 3/4 Saksi.

BNFNEWS - Deli Serdang - PPK Deli Serdang menggelar Rapat Pleno Di Auditorium Pariwisata Poltekhnik Negeri Medan di Jalan Rumah Sakit Kabupaten Deli Serdang, Sabtu (2/3/2024)

Peserta Kegiatan Rapat Pleno PPK Percut Sei Tuan adalah sebagai berikut 

- Saksi Capres 01

- Saksi PKB

- Saksi PDIP

- Saksi Golkar

- Saksi Nasdem

- Saksi Gelora

- Saksi Hanura

- Saksi Garuda

- Saksi PAN

- Saksi Perindo

- Saksi Ummat

- Saksi DPD (3 orang)

Namun karena diduga ada penggelembungan suara maka Saksi melakukan Walk Out pada Kegiatan Rapat Pleno PPK Percut Sei Tuan

Peserta Yang melakukan protes dalam Rapat Pleno PPK Percut Sei Tuan dan melakukan walk out  sebagai berikut : 

- Panwascam Percut Sei Tuan (Tidak Hadir) 

- Capres 02

- Capres 03

- Saksi Gerindra

- Saksi Buruh

- Saksi PKS

- Saksi PKN

- Saksi PBB

- Saksi Demokrat

- Saksi PSI

- Saksi PPP

Umar Sidi Sekretaris Partai Gerindra Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang didampingi koordinator Saksi Gerindra Riki K, ST mengatakan bahwa permintaan saksi menghitung ulang karena diduga ada penggelmbungan suara tidak di kabulkan PPK Percut Sei Tuan oleh karena itu saksi melakukan Walk Out dan menanda tangani Berita Acara Keberatan. 

"Ya bang, saksi Walk Out karena ada penggelembungan suara, kami minta hitung ulang namun PPk tidak mau," ungkapnya, Minggu,  (3/3/2024)

Sebelumnya di beritakan Ketua DPC Deli Serdang Bapak Zakky Sahry yang juga Ketua DPRD Deli Serdang dan Ketua PAC Kecamatan Percut Sei Tuan Jonardi Angkat bicara terkait Penggelembungan suara yang merugikan partainya

Zakky Syahri bersama Jonardi menduga ada penggelembungan suara pada pileg di sejumlah kecamatan di Kabupaten Deli Serdang yang merugikan pihaknya. 

Jonardi mengatakan penggelembungan itu melibatkan oknum panitia pemilihan.

"Dalam penghitungan Pemilu Legislatif ini memang terbuka celah melakukan penggelembungan-penggelembungan suara kalau memang PPK-nya nakal," kata Jonardi kepada wartawan, Sabtu (2/3/2024).

Jonardi menyebut caleg-caleg Gerindra mendapat gangguan dalam penghitungan suara di beberapa desa di Kecamatan Percut Sei Tuan

Jonardi lantas meminta KPU agar segera menindaklanjuti temuannya itu. Dia tak terima kader Gerindra dirugikan atas hal itu.

"Dan inilah, mudah-mudahan KPU Deli Serdang segera turun tangan tuh di tempat di mana partai Gerindra dirugikan tuh," ujar dia.

Berdasarkan Informasi yang di himpun awak media dari berbagai sumber bahwa terjadi penggelembungan suara yang di lakukan oleh salah satu partai  di beberapa desa.

PenggelembunganJumlah Suara Kecamatan Percut Sei Tuan terjadi penggelembungan suara dari  6624 suara menjadi 8.541 suara jadi selisihnya : 1.917 suara.

Komisioner Kpu Ziaulhaq Siregar saat di konfirmasi melalui Pesan WA tak membalas.**