KEPALA BNN RI HADIRI RAPAT TERBATAS BERSAMA PRESIDEN RI, PERKUAT KONSOLIDASI PROGRAM PEMERINTAH

KEPALA BNN RI HADIRI RAPAT TERBATAS BERSAMA PRESIDEN RI, PERKUAT KONSOLIDASI PROGRAM PEMERINTAH

Jakarta bnfnews. Com, Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Marthinus Hukom menghadiri Rapat Terbatas yang dipimpin langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa (4/3). Rapat ini bertujuan untuk memperkuat konsolidasi pelaksanaan program pemerintah serta memastikan efektivitas implementasi kebijakan di berbagai sektor.

Presiden menegaskan pentingnya sinergi antar instansi guna meningkatkan koordinasi, optimalisasi sumber daya, serta penguatan upaya penegakan hukum. Beliau juga menginstruksikan seluruh kementerian dan lembaga untuk terus meningkatkan kolaborasi demi mencapai target pembangunan nasional.

Dalam rapat tersebut, Presiden menyampaikan beberapa program prioritas dalam 130 hari pemerintahan, termasuk pembangunan sekolah rakyat, peningkatan fasilitas pendidikan di pelosok, serta pendirian 70.000 koperasi desa sebagai outlet untuk sembako, obat-obatan, dan klinik. 

Presiden menekankan pentingnya pemotongan rantai kemiskinan dengan menyekolahkan anak-anak dari keluarga kurang mampu di sekolah terbaik serta memperluas akses kesehatan bagi masyarakat. Ia juga meminta jajarannya agar memastikan implementasi program berjalan efektif tanpa ragu dalam menjalankan kebijakan prioritas.

Selain itu, Presiden menegaskan bahwa seluruh instansi pemerintah harus bekerja sama dalam mengatasi berbagai permasalahan nasional yang memerlukan waktu dan proses. Beliau mengingatkan bahwa keberhasilan kebijakan bergantung pada kerja sama solid antarinstansi sesuai tugas dan fungsi masing-masing.

Di akhir rapat, Presiden Prabowo menegaskan komitmennya terhadap pemerintahan yang bersih dan meminta seluruh pejabat untuk tidak melakukan korupsi. Ia juga menegaskan bahwa aparat penegak hukum harus bekerja dengan adil dan profesional. Diharapkan hasil rapat ini dapat mempercepat realisasi kebijakan strategis guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan ketahanan nasional. (Tim/red) 

Posting Komentar

0 Komentar