AKP Abdi Harahap menyatakan bahwa penggerebekan dilakukan setelah pihaknya menerima informasi dari masyarakat tentang maraknya peredaran narkoba jenis sabu di Bangsal, kota Pematangsiantar. Operasi dilakukan di kampung narkoba tersebut sebagai upaya untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah tersebut.
AKP Abdi Harahap dan timnya segera merespons informasi tersebut dengan menuju Bangsal di jalan Lokomotif, Kelurahan Melayu, Kecamatan Siantar Utara. Mereka berhasil menangkap keempat tersangka di lokasi tersebut.
Selama penangkapan, salah satu dari para tersangka mengalami luka pada telapak kaki sebelah kanan. Menurut keterangan AKP Abdi Harahap, luka tersebut disebabkan oleh pecahan kaca saat terjadi kejar-kejaran dengan para pelaku yang mencoba melarikan diri.
“Jadi, saat kita kejar pelaku sempat melarikan diri dan telapak kaki sebelah kanan mengenai kaca beling, “ujarnya.
Dalam sebuah pernyataan, Kanit Narkoba Polda Sumut mengungkapkan bahwa pihak petugas melepaskan tembakan sebanyak 4 kali sebagai tindakan peringatan kepada masyarakat. Kejadian tersebut terjadi saat pengamanan barang bukti dan penangkapan empat tersangka pelaku peredaran narkoba jenis sabu di Bangsal.
“Itu hanya suara tembakan peringatan kepada masyarakat yang melakukan pelemparan pasca pengamanan barang bukti dan keempat terduga pelaku, “jelas AKP Abdi
Sejauh ini, AKP Abdi Harahap belum dapat memberikan informasi terperinci mengenai identitas dan jumlah barang bukti yang berhasil disita dari empat pengedar narkoba di Bangsal, Pematangsiantar.
‘Kalau soal identitas dan barang bukti masih dalam pemeriksaan. Kita juga masih melakukan pengembangan, ujarnya (Tim/red)
0 Komentar